Ketika ingin menjual rumah, banyak orang yang memutuskan untuk merenovasi huniannya sebelum dijual. Tentu saja agar bisa lebih menarik minat dari calon pembeli. Tapi, tak jarang biaya renovasi tersebut sangat mahal dan memberatkan si pemilik rumah.
Untuk itu, jika Anda berniat merenovasi rumah sebelum dijual, ada cara-cara sederhana yang dapat dilakukan. Seperti yang dijelaskan oleh konsultan hunian Lori Wilson berikut ini, dikutip dari She Knows,
1. Refresh Peralatan Rumah Tangga.
Jika peralatan rumah Anda sudah kelihatan tua atau lama, jangan berusaha menggantinya apalagi membeli yang baru. Sebab, calon penghuni baru mungkin saja punya selera yang sangat berbeda dengan Anda. Akhirnya, peralatan tersebut bukannya digunakan malah dibuang dan diganti dengan yang sesuai seleranya.
Sebaiknya, yang perlu Anda ganti adalah pintu kamar yang rusak, atau mintalah tukang langganan untuk mengubah panelnya saja. Ini dapat menimbulkan kesan baru pada rumah Anda dan harga jualnya pun bisa lebih tinggi.
2. Bersihkan Lantai Rumah.
Lantai rumah yang menggunakan karpet, harus terlebih dahulu dibersihkan. Apalagi jika karpet tersebut telah lama digunakan, jangan sampai calon pembeli mencium bau tak sedap karena karpet yang kotor.
Untuk karpet yang banyak bolong di sana-sini, sebaiknya lepaskan saja. Biarkan lantai Anda telanjang tanpa karpet. Yang penting, dibersihkan dan dipel dengan baik.
3. Sedikit Memperbarui Dapur.
Banyak orang yang menginginkan dapur yang bersih dan rapih. Untuk itu, penting bagi Anda memperhatikan kebersihan serta kondisi peralatan dapur, sebelum menjual rumah.
Misalnya, dengan mengganti keran dapur yang sudah rusak, pegangan pintu kabinet, dan mengganti lampu agar lebih terang. Dapur Anda akan terlihat lebih efisien dan cantik dimata pembeli.
4. Mengganti Peralatan Kamar Mandi.
Kamar mandi termasuk ruangan yang vital pada rumah. Untuk itu, jika peralatan seperti toilet, wastafel, atau bak mandi sudah rusak, usahakan untuk menggantinya dengan yang baru. Karena, Anda tidak bisa lepas tangan begitu saja dari masalah ini.
Pembeli yang datang melihat calon rumah yang akan ditempatinya, tentu saja tidak menginginkan adanya barang rusak dan tidak berfungsi dengan baik. Maka, Anda sepenuhnya bertanggung jawab untuk menampilkan rumah yang dijual dalam kondisi sebaik mungkin.
5. Pastikan Pintu Rumah dalam Keadaan Sangat Baik.
Setiap orang yang berkunjung ke rumah, langsung berhadapan dengan pintu utama beserta kesetnya. Untuk itu, sangat penting memastikan keadaan fisik pintu dalam kondisi baik, utamanya bagian pegangan dan engsel. Serta pastikan Anda masih menyimpan kunci beserta duplikatnya.
6. Rawat Pekarangan Rumah.
Selain tampilan fisik bagian dalam rumah, yang juga penting untuk diperhatikan adalah pekarangan atau taman. Rawat dan rapikan pekarangan, agar selalu terlihat bersih. Sehingga pembeli yang berminat pada rumah Anda seolah-olah mendapatkan bonus tambahan.
Mudah dan murah kan? Sekarang, Anda dapat menjual rumah dengan penuh percaya diri.
0 komentar:
Posting Komentar